MUHKAM DAN MUTASYABIH
Pembahasan
Muhkam dan mutasyabih dalam arti umum :
Muhkam berasal dari kata حكمت الدابة واحكمت .Kata al-hukm berarti memutuskan antara dua hal
Mutasyabih mempunyai arti tasyabuh yakni bila salah satu dari dua hal mempunyai kemiripan
Muhkam dan mutasyabih dalam arti khusus :
Dalam Qur’an terdapat ayat-ayat yang muhkam dan mutasyabih dalam arti khusus ,sebagaimana disinyalir dalam firman Allah:
uqèd ü“Ï%©!$# tAt“Rr& y7ø‹n=tã |=»tGÅ3ø9$# çm÷ZÏB ×M»tƒ#uä ìM»yJs3øt’C £`èd ‘Pé& É=»tGÅ3ø9$# ãyzé&ur ×M»ygÎ7»t±tFãB ( $¨Br'sù tûïÏ%©!$# ’Îû óOÎgÎ/qè=è% Ô÷÷ƒy— tbqãèÎ6®KuŠsù $tB tmt7»t±s? çm÷ZÏB uä!$tóÏGö/$# ÏpuZ÷GÏÿø9$# uä!$tóÏGö/$#ur ¾Ï&Î#ƒÍrù's? 3 $tBur ãNn=÷ètƒ ÿ¼ã&s#ƒÍrù's? žwÎ) ª!$# 3 tbqã‚Å™º§9$#ur ’Îû ÉOù=Ïèø9$# tbqä9qà)tƒ $¨ZtB#uä ¾ÏmÎ/ @@ä. ô`ÏiB ωZÏã $uZÎn/u‘ 3 $tBur ã©.¤‹tƒ HwÎ) (#qä9'ré& É=»t6ø9F{$# ÇÐÈ
7. Dia-lah yang menurunkan Al Kitab (Al Quran) kepada kamu. di antara (isi) nya ada ayat-ayat yang muhkamaat[183], Itulah pokok-pokok isi Al qur'an dan yang lain (ayat-ayat) mutasyaabihaat[184]. adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, Maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyaabihaat daripadanya untuk menimbulkan fitnah untuk mencari-cari ta'wilnya, padahal tidak ada yang mengetahui ta'wilnya melainkan Allah. dan orang-orang yang mendalam ilmunya berkata: "Kami beriman kepada ayat-ayat yang mutasyaabihaat, semuanya itu dari sisi Tuhan kami." dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal.
[183] Ayat yang muhkamaat ialah ayat-ayat yang terang dan tegas Maksudnya, dapat dipahami dengan mudah.
[184] termasuk dalam pengertian ayat-ayat mutasyaabihaat: ayat-ayat yang mengandung beberapa pengertian dan tidak dapat ditentukan arti mana yang dimaksud kecuali sesudah diselidiki secara mendalam; atau ayat-ayat yang pengertiannya Hanya Allah yang mengetahui seperti ayat-ayat yang berhubungan dengan yang ghaib-ghaib misalnya ayat-ayat yang mengenai hari kiamat, surga, neraka dan lain-lain. (ali Imran [3]:7)
Analisis
Untuk memahami ayat Muhkam dan Mutasyabih kita memerlukan kaidah-kaidah,agar dalam memahami ayat tersebut tidak kabur lebih –lebih dalam memahami ayat mutasyabih karena ayat mutasyabih tidak seorang pun yang dapat mentakwilkan atau mengetahui maksudnya melainkan allah SWT .
Kesimpulan
Adapun kesimpulannya Muhkam adalah ayat yang mudah di ketahui maksudnya sedangkan mutasyabih hanyalah diketahui maksudnya oleh Allah sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar